Arsitek Jogja : Mr. Edy House – Yogyakarta


  13 copy

Sekitar pertengahan Mei yang lalu, saya membantu perencanaan renovasi rumah tinggal Bapak Edy yang berlokasi di Kompleks Mitra Land, sebelah utara Condongcatur Jogja. Pada saat itu saya sedang ada kegiatan di Palembang, sehingga saya meminta bantuan teman saya Dedek Eka Tribowo (Owner/Arsitek Desain Rumah Idaman) untuk menemui beliau terlebih dahulu. Setelah data-data saya dapatkan, disimpulkan bahwa Bapak Edy menginginkan adanya penambahan ruang, berupa kamar tidur, musholla, gudang, tempat jemur, dan kamar mandi tambahan.

Berikut foto-foto rumah eksisting :

IMG00893-20130519-1636

IMG00891-20130519-1636

Pak Edy membeli lahan kosong yang sebenarnya merupakan lahan jalan perumahan tersebut. Lokasi rumah Pak Edy berada di ujung jalan, sehingga jalan di depan rumah beliau merupakan jalan buntu. Developer mengijinkan pemilikan lahan tersebut, dan tetangga depan jalan pun tidak keberatan. Lahan tersebut rencana digunakan sebagai garasi mobil. Sedangkan garasi yang lama digunakan untuk ruang lainnya.

IMG00890-20130519-1636 IMG00894-20130519-1637

Bagian belakang rumah Pak Edy merupakan batas luar dari kompleks perumahan Mitra Land. Terdapat lahan sisa selebar kurang lebih 1,5 meter di belakang rumah. Pak Edy menginginkan lahan tersebut digunakan untuk penambahan ruang yang memungkinkan. Lahan tersebut :

IMG00895-20130519-1638

Dari beberapa persoalan tersebut, dirumuskan beberapa usulan desain. Pemanfaatan lahan yang berada di belakang rumah adalah sebagai area service, dimana lantai 1 tidak mempunyai kamar mandi luar. Sedangkan untuk akses, karena rumah Pak Edy baru saja di pasang interior set, maka perubahan diusahakan tidak begitu banyak merusak setting interior yang telah dipasang.

Denah awal/eksisting dibuat oleh rekan saya. Kemudian dimasukkan juga ide-ide dari saya serta keperluan Pak Edy. Denah tersebut seperti dibawah ini :

Denah Lantai 1Denah lantai 2

Perubahan pada fasad bangunan cukup mencolok. Gaya bangunan lama saya ubah menjadi gaya bangunan modern. Perubahan dilakukan pada beberapa hal, diantaranya perubahan bentuk atap, perubahan pelapis dinding luar serta adanya penambahan lantai 2 yang merupakan kamar tidur tambahan, yang menjorok ke depan sampai batas lahan. Atap menggunakan bahan zincalum, dengan lapisan glaswool dan aluminium foil. Rangka menggunakan besi kanal C. Bahan zincalum memungkinkan kemiringan yang lebih datar daripada genteng biasa. Aluminium foil digunakan untuk menyerap panas akibar paparan sinar matahari. Sedangkan glaswool digunakan untuk meredam bunyi ketika atap terkena air hujan.

Bahan kusen menggunakan aluminium yang lebih tahan terhadap cuaca, serta memberikan efek modern. Lapisan dinding pada sisi utara menggunakan acian beton anti lumut. AC yang ada disembunyikan dengan ditutup kisi-kisi kayu. Atap kamar yang baru pada sisi selatan menggunakan dak beton, sebagai penampung air dari atap zincalum yang ada di sebelahnya. Finishing dinding menggunakan motif acian tanpa cat untuk memberikan kesan natural.

13 copy

Area garasi yang lama diubah menjadi area duduk sekaligus teras penerima tamu. Di sebelahnya dibuat kolam yang mepet dengan area dapur. Taman tersebut terbuka sampai atas untuk suplai udara dan cahaya karena area ini sangat tertutup. Penggunaan bahan – bahan natural seperti kayu sangat dominan untuk menampilkan kesan hangat. Kayu pelapis dinding ruang duduk merupakan kayu press olahan dari serat-serat hasil pasahan. Sedangkan untuk sirip-sirip bagian atas plafon menggnakan kayu jati. Sandaran duduk dibuat dengan batu bata yang dilapisi serat kayu seperti bagian dinding. Permainan naik turun plafond, menggunakan rangka hollow, dengan penutup kalsiboard sehingga lebih awet terhadap air.

23 copy

Untuk jalan menuju dapur menggunakan tatakan batu candi, yang dikombinasi dengan koral tabur pada sisi-sisi yang lebih rendah. Area kolam merupakan bak tampung air hujan yang disalurkan dengan pipa pembuangan ke sumur resapan. Dinding bagian kolam digunakan batu andesit sebagai focal point, sekaligus untuk menghindari lumut dinding yang lansung terkena panas dan hujan.

 24 copy

Pada bagian luar, pagar diubah bentuk lebih masif, dengan lapisan batu kali. Penambahan tanaman pada bagian atas pagar, dimaksudkan untuk menambah area hijau, karena lahan yang tersisa cukup sempit. Juga ditambahkan kaca melintang, untuk menambah ketinggian pagar, namun pandangan tidak terhalang. Pintu pagar menggunakan kayu bengkirai, juga pada pintu garasi dengan rangka besi hollow. Atap garasi menggunakan bahan polycarbonat bening, yang bertumpu pada rangka besi kanal C.

17 copy 18 copy

Area void yang berada diatas taman.

25 copy

Pada area belakang, supaya tidak menjadi lorong yang gelap, digunakan atap polycarbonat dengan rangka kayu jari sirip. Lantai menggunakan koral tabur dan tatakan batu candi. Namun belakangan Pak Edy menginginkan bahan atap buka tutup. Tampilan seperti berikut :

26 copy   27 copy

7 comments

  1. wah… indah sekali…
    saya suka sekali bagaimana pengolahan repetisi dan tekstur kayu pada jalan masuk menuju dapur dan pengolahan fasad pagar…
    menarik sekali melihat proses perkembangan desain dengan ditampilkannya foto2 eksisting sebelum perubahan… Rumah dan desain yang luar biasa. ^_^

    Suka

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.